Daftar Isi:
Samudrapikiran.com – Dalam tata bahasa Arab, ظَرْفِ اَلزَّمَانِ (Dhorof Zaman) dan ظَرْفِ اَلْمَكَانِ (Dhorof Makan) adalah elemen penting yang membantu memahami waktu dan tempat terjadinya suatu peristiwa. Istilah “Dhorof” Dalam Kitab Al Fiah disebut sebagai Maf’ul Fiih, karena mengandung makna fii (dalam/pada).
Pemahaman mendalam mengenai kedua konsep ini tidak hanya membantu dalam memahami struktur kalimat Arab, tetapi juga dalam menyusun kalimat dengan konteks yang tepat. Artikel ini akan mengulas secara rinci pengertian, jenis, dan penerapan dari ظَرْفِ اَلزَّمَانِ وَظَرْفِ اَلْمَكَانِ berdasarkan sumber-sumber terpercaya seperti kitab Jurmiyah dan Alfiyah.
Pengertian Dhorof
Dalam kitab Alfiyah, Dhorof dijelaskan sebagai الْمَفْعُولُ فِيْهِ, yang berarti keterangan tempat atau waktu dalam suatu kalimat yang mengindikasikan di mana atau kapan suatu tindakan terjadi. Secara sederhana, Dhorof adalah bentuk kata benda (isim) yang memberikan informasi tambahan mengenai waktu atau tempat.
Dhorof dibagi menjadi dua kategori utama:
- Dhorof Zaman (Keterangan Waktu)
- Dhorof Makan (Keterangan Tempat)
1. Dhorof Zaman (ظَرْفُ اَلزَّمَانِ)
Dhorof Zaman adalah isim yang menunjukkan waktu terjadinya suatu peristiwa. Dalam kitab Jurmiyah, Dhorof Zaman didefinisikan sebagai:
ظَرْفُ اَلزَّمَانِ هُوَ اِسْمُ اَلزَّمَانِ اَلْمَنْصُوبُ بِتَقْدِيرِ “فِي”
“Isim zaman yang dinasabkan yang menunjukkan waktu terjadinya suatu peristiwa dengan makna ‘fii’ (dalam).”
Contoh Dhorof Zaman:
- اَلْيَوْمِ (Hari ini)
- اللَّيْلَةِ (Malam ini)
- غَدًا (Besok)
- صَبَاحًا (Pagi hari)
- مَسَاءً (Sore hari)
Penggunaan dalam Kalimat:
- جئت غَدًا.
(Saya datang besok.) - سرت صباحًا.
(Saya berjalan di pagi hari.)
Daftar Dhorof Zaman Umum:
No | Kata | Cara Membaca | Arti |
---|---|---|---|
1 | قَبْلَ | Qobla | Sebelum |
2 | بَعْدَ | Ba’da | Sesudah |
3 | اَلْيَوْمِ | Al-Yawm | Hari ini |
4 | اَللَّيْلَةِ | Al-Lailah | Malam ini |
5 | غَدًا | Ghodan | Besok |
2. Dhorof Makan (ظَرْفُ اَلْمَكَانِ)
Dhorof Makan adalah isim yang menunjukkan tempat terjadinya suatu peristiwa. Dalam kitab Jurmiyah, Dhorof Makan didefinisikan sebagai:
وَظَرْفُ اَلْمَكَانِ هُوَ اِسْمُ اَلْمَكَانِ اَلْمَنْصُوبُ بِتَقْدِيرِ “فِي”
“Isim tempat yang dinasabkan yang menunjukkan lokasi terjadinya suatu peristiwa dengan makna ‘fii’ (dalam).”
Contoh Dhorof Makan:
- أَمَامَ (Di depan)
- وَرَاءَ (Di belakang)
- تَحْتَ (Di bawah)
- فَوْقَ (Di atas, tidak menyentuh)
Penggunaan dalam Kalimat:
- جلست أمام البيت.
(Saya duduk di depan rumah.) - رأيت الكتاب فوق الطاولة.
(Saya melihat buku di atas meja.)
Daftar Dhorof Makan Umum:
No | Kata | Cara Membaca | Arti |
---|---|---|---|
1 | أَمَامَ | Amaama | Di depan |
2 | وَرَاءَ | Waraa’ | Di belakang |
3 | تَحْتَ | Tahta | Di bawah |
4 | فَوْقَ | Fauqo | Di atas |
5 | جَانِبَ | Janiba | Di samping |
Ciri-Ciri Dhorof yang Tidak Dapat Menjadi Dhorof
Tidak semua isim zaman dan isim makan dapat dikategorikan sebagai dhorof. Beberapa pengecualian antara lain:
- Isim yang Berfungsi Sebagai Mubtada atau Khobar:
Contoh:- يوم الجمعة يوم المبارك (Hari Jumat adalah hari yang diberkahi.)
- Isim yang Dijarkan dengan Huruf Jar:
Contoh:- جلست في مجلسك (Saya duduk di mejamu.)
- Isim yang Tidak Mengandung Makna “Fii” Secara Konsisten:
Contoh:- ذهبت مكة (Saya pergi ke Makkah.)
Pentingnya Dhorof dalam Tata Bahasa Arab
Dhorof memberikan kejelasan dalam sebuah kalimat mengenai konteks waktu atau tempat, sehingga membantu pembaca atau pendengar memahami informasi dengan lebih baik. Dalam penggunaan sehari-hari, dhorof sering digunakan dalam berbagai situasi seperti percakapan, tulisan formal, hingga teks agama.
Kesimpulan
Memahami ظَرْفِ اَلزَّمَانِ وَظَرْفِ اَلْمَكَانِ adalah kunci untuk menguasai tata bahasa Arab yang baik dan benar. Dengan memahami definisi, jenis, serta penggunaannya, kita dapat menyusun kalimat yang lebih tepat dan kontekstual. Baik dalam belajar bahasa Arab dasar maupun dalam tingkat lanjutan, pemahaman ini akan memberikan manfaat besar bagi pelajar dan praktisi bahasa Arab.
Semoga pembahasan ini dapat menjadi referensi yang bermanfaat bagi pembaca dalam memahami dhorof secara mendalam.