Percakapan dalam Bahasa Arab Sehari-hari


Percakapan dalam Bahasa Arab juga menjadi kunci untuk memperdalam kosakata bahasa arab. Artinya, kita tidak melulu harus selalu menghafal mufrodat. Namun, kita juga harus mempraktikkannya dalam bentuk percakapan bersama teman.
Ada banyak sekali contoh percakapan bahasa arab. Di bawah ini adalah beberapa contoh percakapan dasar yang sering digunakan. Mari kita simak, pahami, dan praktikkan!
Percakapan Perkenalan/Ta’aruf (التَعَارُفُ) : dalam Bahasa Arab
Perkenalan menjadi awal komunikasi bagi dua orang atau lebih yang baru saling tahu atau mengenal. Biasanya, percakapan ini diawali dengan menanyakan nama setelah menyapa dan dilanjutkan dengan menanyakan informasi lain. Berikut contohnya:
أَحْمَد : السَّلاَمُ عَلَيكُم -> Ahmad: Assalamu’alaikum
عَلِيّ : وَعَلَيكُمُ السَّلَام -> Ali: Wa’alaikumsalam
أَحْمَد : اِسْمِي أَحْمَد، مَا اسْمُكَ؟ -> Ahmad: ismii Ahmad, maa ismuka? -> Ahmad: namaku Ahmad, siapa namamu?
عَلِيّ : اِسْمِي عَلِيّ -> Alu: ismii Ali -> Ali: namaku Ali
أَحْمَد : مِنْ أَيْنَ أَنْتَ؟ -> Ahmad: min Aina anta? -> Ahmad: dari mana kamu?
عَلِيّ : أَنَا مِنْ جَاكَرْتَا، وَ أَنْتَ؟ -> Ali: anaa min Jakarta, wa anta? -> Ali: aku dari Jakarta, dan kamu?
أَحْمَد : أَنَا مِنْ بُوْكُوْر -> Ahmad: anaa min buukur -> Ahmad: aku dari Bogor
عَلِيّ : تَشَرَّفْنَا -> Ali: tasyarrofnaa -> Ali: senang bertemu denganmu
أَحْمَد : تَشَرَّفْنَا بِكَ -> Ahmad: tasyarrofnaa bika -> Ahmad: aku juga senang bertemu denganmu
عَلِيّ : إِلَى اللِّقَاءِ -> Ali: ila liqoo’ -> Ali: sampai jumpa
أَحْمَد : مَعَ السَّلَامَةِ -> Ahmad: ma’a salaamah -> Ahmad: sampai jumpa kembali
Percakapan Menanyakan Kabar (السُّؤَالُ عَنِ الحَالِ) dalam Bahasa Arab
Ketika kita bertemu seseorang khususnya yang sudah kita kenal, kita pasti akan menyapa dan menanyakan kabar. Bagaimana cara memulai percakapan menanyakan kabar dalam Bahasa Arab? Yuk, simak contoh percakapan di bawah ini!
أَحْمَد : صَبَاحُ الخَيْرِ -> Ahmad: shobaahul khoir -> Ahmad: selamat pagi
عَلِيّ : صَبَاحُ النُّوْرِ -> Ali: shobaahunnur -> Ali: selamat pagi
أَحْمَد : كَيْفَ حَالُكَ يَا صَدِيْقِيْ؟ -> Ahmad: kaifa haaluka yaa shodiiqii -> Ahmad: bagaimana kabarmu sobat?
عَلِيّ : بِخَيْرٍ، وَ الحَمْدُ لِلَّهِ، وَ أَنْتَ؟ -> Ali: bikhoir wal hamdulillah, wa anta? -> Ali: baik-baik saja, alhamdulillah, kamu bagaimana?
أَحْمَد : بِخَيْرٍ، وَ الحَمْدُ لِلَّهِ -> Ahmad: bikhoir wal hamdulillah -> Ahmad: Alhamdulillah saya juga baik-baik saja
عَلِيّ : أَيْنَ تَذْهَبُ الْآنَ؟ -> Ali: Aina tadzhamu al-aan? -> Ali: kamu mau pergi ke mana sekarang?
أَحْمَد : أَذْهَبُ إِلَى الفَصْلِ -> Ahmad: adzhabu ilaal fashli -> Ahmad: aku mau ke kelas
عَلِيّ : وَدَاعًا -> Ali: wadaa’an -> Ali: sampai jumpa
أَحْمَد : فِيْ أَمَانِ اللهِ -> Ahmad: fii amaanillaah -> Ahmad: sampai jumpa kembali (semoga dalam lindungan Allah)
Percakapan Menanyakan Pekerjaan (السُّؤَالُ عَنِ العَمَلِ) dalam Bahasa Arab
Adakalanya, kita lama tak berjumpa dengan seseorang. Lantas, ketika ada kesempatan bertemu, kita pasti akan bertanya banyak hal khususnya pekerjaan. Kira-kira, bagaimana contoh percakapannya dalam Bahasa Arab? Berikut contohnya:
بَعْدَ الاِفْتِرَاقِ لِعِدَّةِ سَنَوَاتٍ، اِلْتَقَى أَحْمَدُ فُجْأَةً بِصَدِيْقِهِ عَلِيٍّ فِيْ أَحَدِ الْمَقَاهِيْ -> ba’dal iftirooqi li’iddafi sanawaati, iltaqoi ahmadu fuj’atan bishodiiqoti ‘alii fii ahadil maqoohii -> Setelah berpisah beberapa tahun lamanya, tiba-tiba Ahmad bertemu dengan Ali, temannya, di sebuah Kafe.
أَحْمَد : يَا عَلِيّ! كَيْفَ حَالُكَ يَا صَدِيْقِيْ؟ لَمْ أَرَكَ مُنْذُ طَوِيْلٍ -> Ahmad: yaa ‘alii! Kaifa haaluka yaa shodiiqii? Lam aroka mundzu thowiilin -> Ahmad : Ya Ali, apa kabar sobatku? Sudah lama tak bertemu.
عَلِيّ : بِخَيْرٍ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَ أَنْتَ؟ -> Ali: bikhoir, wal hamdulillah, wa anta? -> Ali : Alhamdulillah baik, kamu sendiri bagaimana?
أَحْمَد : بِخَيْرٍ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، أَيْنَ أَنْتَ الْآنَ يَا صَدِيْقِيْ؟ -> Ahmad: bikhoir, wal hamdulillah, Aina anta al-aan yaa shodiiqii? -> Ahmad : Alhamdulillah baik juga. Kamu sekarang di mana sobatku?
عَلِيّ : أَنَا الْآنَ فِيْ بَنْدُونْج، وَ أَنْتَ؟ -> Ali: Anaa al-aan fii banduunji, wa anta? -> Ali : Saya sekarang di Bandung, kamu di mana?
أَحْمَد : أَنَا الْآنَ هُنَا، مَاذَا تَعْمَلُ هُنَاكَ؟ -> Ahmad: Anaa al-aan hunaa, maadzaa ta’malu hunaaka? -> Ahmad : Saya sekarang di sini, kamu kerja apa di sana?
عَلِيّ : أَعْمَلُ مُحَاضِرًا، وَأَنْتَ مَاذَا تَعْمَلُ هُنَا؟ -> Ali: a’malu muhaadhiron, wa anta maadzaa ta’malu hunaa? -> Ali : Saya di sana bekerja sebagai dosen, kamu sendiri kerja apa di sini?
أَحْمَد : أَعْمَلُ طَبِيْبًا -> Ahmad: a’malu thobiiban -> Ahmad : Saya bekerja sebagai dokter.
عَلِيّ : مَا شَاءَ اللهُ، أَنَا سَعِيْدٌ بِلِقَائِكَ -> Ali: MaaSyaa Allah, Anaa sa’iidun bi liqoo’ika -> Ali : Masya Allah, senang bertemu kembali denganmu.
أَحْمَد : وَ أَنَا أَيْضًا -> Ahmad: wa Anaa aidhon -> Ahmad : Saya juga.
Demikianlah contoh percakapan dalam bahasa arab sehari-hari. Semoga bermanfaat!