Keutamaan amalan sayyidul istighfar tentu sangat banyak. Sebagaimana yang kita tahu, setiap anak manusia tidak akan luput dari perbuatan dosa. Itulah sebabnya, Allah memerintah hambaNya untuk selalu memohon ampun bahkan bertaubat. Salah satunya yaitu dengan beristighfar.
Ada banyak sekali do’a istighfar dan semuanya memiliki keutamaan. Namun, berdasarkan ajaran Rasulullah kepada Syaddad bin Aus Radhiyallahu ‘Anhu, istighfar yang terbaik adalab sayyidul istighfar.
Sebagaimana namanya, sayyid adalah pemimpin atau induk. Artinya, sayyidul istighfar adalah rajanya doa istighfar. Ini karena doa ini mengandung makna taubat yang menyeluruh.
Baca Juga:
Lantas, apa saja keutamaannya? Sebelum membahas manfaatnya, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu bacaan sayyidul istighfar.
Bacaan dan Makna Sayyidul Istighfar
Berikut adalah bacaan serta makna sayyidul istighfar:
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ ، لَا إِلٰـهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمتِكَ عَلَيَّ ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ ، فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
(ALLAHUMMA ANTA RABBII LÂ ILÂHA ILLÂ ANTA KHALAQTANII WA ANA ‘ABDUKA WA ANA ‘ALA ‘AHDIKA WA WA’DIKA MASTATHA’TU A’ÛDZU BIKA MIN SYARRI MÂ SHANA’TU ABÛU LAKA BINI’MATIKA ‘ALAYYA WA ABÛU BIDZANBII FAGHFIRLÎ FA INNAHU LÂ YAGHFIRU ADZ DZUNÛBA ILLÂ ANTA)
“Ya Allâh, Engkau adalah Rabbku, tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Engkau. Engkau yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian-Mu dan janji-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku kepada-Mu, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain Engkau.”
Keutamaan Amalan Sayyidul Istighfar
Di bawah ini adalah beberapa keutamaan amalan sayyidul istighfar:
Ampunan dosa
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW. Dalam sabdanya, Rasul mengatakan bahwa segala penyakit tentu ada obatnya. Obat dari dosa adalah istighfar. Maka, sayyidul istighfar termasuk obat untuk meleburkan dosa yang kita miliki.
Pembuka Rizki
Ternyata, sayyidul istighfar juga dapat menarik rizki. Ini karena orang yang sering beristighfar dosanya berangsur hilang, sehingga rizki tidak enggan menghampiri. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
“Perbanyaklah beristigfar karena barang siapa yang memperbanyak istigfar maka Allah akan menjadikan jalan keluar dari setiap kesedihan dan kesusahan dan memberikan rizki dari jalan yang tidak disangka-sangka.”
Memperoleh Rahmat Allah SWT
Orang yang selalu beristighfar menandakan bahwa orang tersebut tidak lelah untuk memohon ampunan. Dengan begitu, Allah tidak sekadar mengampuni dosanya, tetapi juga menurunkan rahmat untuknya.
Dalam Al-Qur’an sudah dijelaskan hal demikian, yakni dalam surat An-Naml ayat 46. Berikut ayat dan maknanya:
قَالَ يَاقَوْمِ لِمَ تَسْتَعْجِلُونَ بِالسَّيِّئَةِ قَبْلَ الْحَسَنَةِ لَوْلَا تَسْتَغْفِرُونَ اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
Dia (Shalih) berkata, “Hai kaumku, mengapa kalian meminta disegerakan suatu keburukan sebelum kebaikan? Mengapakah kalian tidak memohon ampun kepada Allah supaya kalian mendapatkan rahmat.” (QS An-Naml : 46).
Mendapatkan keturunan
Bentuk rizki tidak hanya harta. Anak juga termasuk rizki yang banyak diidamkan oleh pasangan suami istri.
Ini sudah ada penjelasannya dalam surah Nuh ayat 12 bahwasannya istighfar tidak sekadar memperbanyak harta, tetapi juga keturunan. Jadi, mereka yang rajin beristighfar akan mendapatkan kemudahan untuk memperoleh keturunan.
Hajatnya dikabulkan
Yang paling utama dari istighfar adalah terkabulnya segala hajat. Tidak heran, banyak yang rutin mengamalkan ijazah sayyidul istighfar setiap hari dengan hajat tertentu. Sudah banyak yang membuktikan bahwa setiap keinginannya terkabul setelah menerapkan amalan sayyidul istighfar.
Jaminan masuk surga
Inilah yang didambakan tiap umat islam, yakni masuk surga. Jika demikian, maka hendaklah kita tidak malas beristighfar. Sebagaimana manfaat sebelumnya, bahwa istighfar mampu memohonkan ampunan dosa. Dengan begitu, kita masih layak mendapatkan tempat di surga.
Hadits nabi juga mengatakan demikian yang mana diriwayatkan oleh Imam Bukhori. Bunyi hadits tersebut yakni:
“Apabila ia mengucapkannya jelang pagi dengan penuh keyakinan, kemudian ia meninggal dunia, maka dia masuk surga.” Shahih: Al Bukhari (6306).
Itulah penjelasan mengenai keutamaan amalan Sayyidul Istighfar. Semoga bermanfaat!
