Samudrapikiran.com – Sahabat merupakan pilar utama dalam perjalanan dakwah Islam. Dari kegiatan dakwah yang dilakukan secara diam-diam hingga tersebar luas ke berbagai penjuru, tidak lepas dari kontribusi dan peran para sahabat. Fuad Jabali dalam bukunya “Sahabat Nabi” menekankan betapa praktik keagamaan yang kita anut saat ini dipengaruhi secara signifikan oleh ajaran dan teladan para Sahabat Nabi.

Dalam menggali lebih dalam peran Sahabat, terutama dari kalangan pemuda, kisah-kisah inspiratif muncul yang menunjukkan dedikasi dan pengabdian mereka terhadap Islam.

1. ‘Ali bin Abi Thalib

Merupakan salah satu pemuda pertama yang memeluk Islam pada usia yang sangat muda, hanya sepuluh tahun. Riwayat menyebutkan bahwa ‘Ali terpesona saat menyaksikan Nabi dan Khadijah melakukan shalat, yang menginspirasinya untuk mengetahui lebih banyak tentang Islam.

Perjuangan ‘Ali dalam membela risalah Islam sangat besar, bahkan sampai mengorbankan nyawanya ketika ia berbaring di tempat tidur Nabi untuk melindunginya dari rencana pembunuhan suku Quraisy.

2. Mush’ab bin ‘Umair

Dikenal sebagai salah satu pemuda yang sangat cerdas dan berbakat dalam memahami ajaran Nabi. Ia masuk Islam secara diam-diam di masa awal dakwah, meskipun harus menanggung berbagai kesulitan dan penderitaan, termasuk kehilangan dukungan keluarga dan kondisi finansial yang memprihatinkan.

Mush’ab aktif dalam menyebarkan Islam di Madinah dan turut berpartisipasi dalam perang Badar dan Uhud, hingga akhirnya gugur sebagai syahid.

3. Zubair bin al-‘Awwam

Seorang Sahabat yang sangat setia kepada Nabi, Zubair masuk Islam pada usia yang masih sangat muda dan termasuk dalam tujuh orang pertama yang memeluk Islam. Ia dididik dengan keras oleh ibunya dan mendapat pendidikan langsung dari Nabi di Baitul Arqam.

Ketika mendengar kabar palsu tentang kematian Nabi, Zubair siap membalasnya dengan membawa pedangnya, namun kemudian menyadari kesalahannya. Ia juga terlibat dalam berbagai peperangan, termasuk dalam perang Uhud di mana akhirnya gugur sebagai syahid.

4. ‘Abdullah bin Abu Bakar

Anak dari Abu Bakar yang memiliki peranan krusial dalam menyediakan informasi dan dukungan kepada Nabi dan kaum muslimin di masa awal dakwah.

Dengan kecerdasan dan keberaniannya, ia berhasil menyusup ke dalam suku Quraisy untuk mendapatkan informasi strategis. ‘Abdullah wafat tidak lama setelah wafatnya Nabi akibat luka lamanya yang kambuh.

Kisah-kisah Sahabat muda ini menjadi bukti betapa besar pengaruh dan kontribusi mereka dalam dakwah dan perkembangan Islam pada awal kemunculannya. Dedikasi mereka dalam mempertahankan risalah Islam tidak hanya menginspirasi generasi masa kini, tetapi juga merupakan warisan berharga bagi umat Islam secara keseluruhan. Wallahu a’lam.

Sumber : NU Online

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *