samudrapikiran.com – santet sering banget aku lihat ya, dipakai sebagai penjelasan untuk kondisi di mana orang mengalami penyakit atau kematian yang penyebabnya tuh enggak jelas atau sulit diketahui.
Di Indonesia sendiri ada tempat-tempat yang dipercaya sebagai pusatnya ilmu supranatural termasuk santet ini antara lain Banten, Banyuwangi, dan Bali.
Orang yang memiliki ilmu hitam dipercaya bisa mengontrol peristiwa benda manusia ataupun kejadian alam menggunakan suatu bentuk kekuatan gaib.
Baca Juga:
Santet sendiri bentuknya ada macam-macam ada kiriman Kodam atau jin, santet tali gaib, santet puhul cacing, Tusuk Konde, dan masih banyak lagi.
Kepercayaan akan adanya santet itu punya dampak nyata di masyarakat salah satunya tuh ada suatu kasus ya yang cukup terkenal dan tragis banget. Jadi kasus itu adalah pembantaian, di mana Di situ yang dibantai adalah dukun santet Banyuwangi pada tahun 98-99.
Di sini aku mau bahas kemungkinan penjelasan natural atau ilmiah dari kejadian-kejadian yang dipercaya sebagai wujud nyata dari santet atau ilmu hitam atau black magic.
Yang gua mau coba ajak untuk kita sama-sama lakukan di sini adalah untuk berpikir lebih kritis dan memperkaya referensi aja. Mungkin kejadian-kejadian yang selama ini kita anggap datang dari sesuatu yang mistika itu sebenarnya punya penjelasan natural atau penjelasan ilmiahnya.
Dulu ada banyak banget penyakit akibat bakteri atau virus ataupun misalnya kelainan genetik yang kita enggak tahu itu apa. Kenapa kayak gitu? Simpel, teknologinya kita belum punya.
Bakteri dan virus, mereka kecil banget, kita enggak bisa lihat, kita belum tahu ada mikroba. Waktu kita sudah kenal teknologi mikroskop, baru kita tahu bahwa ternyata ada banyak banget organisme super kecil hidup di sekitar kita bahkan di badan kita sendiri.
Apalagi soal kelayanan genetik, kita baru tahu pada saat kita sudah kenal ilmu genetika dan baru kira-kira 100-200 tahun terakhir perkembangannya.
Jauh sebelum itu, sebelum teknologi-teknologinya ada, sebelum pengetahuannya ada, banyak dari berbagai penyakit itu kita anggap penjelasannya adalah sesuatu yang bersifat mistika yang datang dari black magic atau ilmu hitam ataupun santet.
Kita akan coba bahas beberapa contoh-contohnya di sini:
1. Hemofilia
di daerah Kenya dan Afrika subsahara ada cerita santet yang cukup terkenal yang di mana orang yang terkena santet itu, ketika luka akan mengalami pendarahan terus menerus enggak berhenti.
Nah untuk dalam waktu yang lama, itulah cerita yang beredar di masyarakat. Tapi sekarang kita tahu bahwa ternyata memang ada penyakit di mana orang kalau punya penyakit Ini, dia luka, dia akan susah untuk mengering lukanya bahkan bisa terus-menerus aja pendarahan. Nah nama penyakitnya adalah Hemofilia.
Hemofilia adalah sebuah kelainan genetik, pengidapnya itu akan mengalami gangguan pembekuan darah. Penyakit hemofilia sendiri baru berhasil diidentifikasi itu di tahun 1803. Padahal penyakitnya kalau kita lihat dari cerita-cerita masyarakat itu sudah ada dari zaman Mesir kuno.
Awalnya mulai diidentifikasi itu karena beredar di kalangan Royal Eropa, di kalangan bangsawan Eropa mulai banyak yang kena penyakit ini akhirnya kita berhasil mengenali adanya Penyakit ini, dan sekarangudah bisa ada treatment-nya.
Orang dengan Hemofilia kekurangan faktor pembeku darah ,nah tapi kondisinya bisa macam-macam ya. Bisa ada yang benar-benar sama sekali enggak bisa sehingga pendaran terus, bisa juga yang agak lumayan bisa jadi lama aja gitu dan seterusnya.
Nah mungkin di zaman dulu yang disebut sebagai penyakit akibat santet itu adalah yang memang parah. Hal ini menyebabkan orangnya akan terus-terusan mengeluarkan darah dan kita tahu kan sampai sekarang sebenarnya banyak cerita seperti itu.
Mungkin aja sebenarnya itu mereka mengalami Hemofilia.
2. Leprosi atau Custa
di Indonesia ada cukup banyak terdokumentasi cerita-cerita santet atau ilmu hitam yang kalau kita lihat gejala-gejala orangnya tuh sebenarnya mirip banget dengan gejala orang yang kena penyakit leprosi atau sebutan umumnya custa.
Di abad pertengahan sekitar abad 12, kusta bikin penderita-penderitanya ini dikucilin, dipisahkan dari masyarakat, dan dianggap tidak normal. mereka yang mengidap penyakit ini juga enggak mendapatkan akses hak-hak warga pada umumnya, dan memang seringkali dipercaya sebagai kayak sumber bala. Mereka dianggap terkena suatu kutukan.
Baru pada tahun 1873, kita tahu adanya penyakit kusta yang disebabkan oleh bakteri miobacterium lepra. Hari ini sekitar 95% orang di dunia itu sudah diketahui imun dari penyakit kusta. Makanya kita udah jarang banget menemui adanya orang yang mengidap penyakit ini.
3. Black Magic
Black Magic ataupun santet di Eropa adalah peristiwa Black Death. Jadi waktu itu juta orang meninggal dengan cara yang mengerikan dan akhirnya berkembang sangat banyak cerita-cerita logika mistika tentang kejadian ini. Banyak yang menganggap masyarakat Eropa mengalami kutukan.
Akhirnya kita tahu bahwa ternyata penyebabnya adalah virus yang bernama yersinia pestis, dan dia merebak di Eropa pada tahun 1300-an dibawa oleh kutu yang hidup di tikus hitam. Nah di mana tikus ini tuh menyebar karena kebawa ya oleh kapal-kapal dagang.
Gersinia Pestis secara spesifik menyerang kelenjar getah bening yang harusnya berfungsi melawan kuman, penyebab infeksi, membasmi sel-sel kanker, dan juga menghancurkan zat asing yang masuk ke dalam tubuh.
Ketika terserang Gersinia Pestis, kelenjar getah bening itu akan ada pembengkakan di daerah selangkangan, ketiak, paha,dan leher yang sangat menyakitkan. Saat itu 80% orang ya yang terkena wabah ini meninggal.
Menurut data sejarawan sekitar 25 hingga 200 juta orang yang meninggal dunia dalam kurun waktu 5 tahun. Nah itu adalah sekitar 5 sampai 40% populasi dunia yang hidup pada saat itu.
Ketika mewabahnya Black Death ini hampir semua cerita yang berada di masyarakat itu menyebut Penyakit ini sebagai hukuman dari Tuhan. Jadi mungkin orang pada saat itu juga mencoba melawan Penyakit ini dengan melakukan aturan-aturan atau perintah-perintah Tuhan.
Tapi sekarang kita tahu bahwa itu ibaratnya strategi dengan tujuannya sebenarnya tidak tersambung, karena ternyata penyebabnya adalah virus Gersinia pestis.
Itulah pentingnya kita terus mencoba untuk mencari sebenarnya suatu kejadian penjelasan naturalnya apa sih, karena biasanya dengan begitu akhirnya bisa ditemukan solusi yang tepat untuk masalah itu.
4. Buta Akibat Alkohol Oplosan
Sempat ramai di sosial media Indonesia ada seorang atlet yang mengaku buta karena santet, tapi ketika ditelusuri lebih jauh ternyata dia sering mengkonsumsi alkohol Oplosan. Jadi ternyata kebutaannya disebabkan oleh itu.
Tapi balik lagi, karena ada budaya yang sangat kuat di masyarakat kita untuk dengan mudahnya menerima cerita seperti ini, akhirnya pada saat itu sempat banyak yang mempercayai hal itu.
Padahal penjelasan naturalnya ada, ternyata penting untuk masyarakat tahu bahwa mengkonsumsi alkohol oplosan punya Resiko yang tinggi terhadap kesehatan, bahkan mungkin bisa menyebabkan kematian.
Dalam konteks ini diketahui ternyata oplosan itu pakai metanol, yang dari awal emang enggak ditujukan buat konsumsi.
Metanol itu dipakai buat plastik, mobil, bahan-bahan konstruksi, bahkan sampai bahan bakar kendaraan. Metanol ketika masuk ke dalam tubuh akan berubah jadi zat yang sangat beracun dan berdampak ke sel-sel saraf mata.
Prosesnya kayak gini, metanol terserap ke aliran darah diubah menjadi formalin dalam hati, enzim dehidrogenase secara cepat mengubah formalin tadi menjadi asam format. Asam format inilah yang bisa menyebabkan kerusakan pada mata bahkan kebutaan.
Dulu ketika kita belum paham berbagai sebab dari penyakit dan kematian yang tadi kita bahas, kita mikirnya semua itu adalah akibat santet, tulah, hukuman sesuatu yang supranatural, ilmu hitam, dan lain sebagainya. Padahal mungkin banget kasus-kasus janggal seperti itu kalau diteliti lebih jauh ternyata ada penjelasan naturalnya.
Nah coba deh kamu cek, siapa tahu kamu bisa menang Nobel dari situ. Jadi kalau ada apa-apa yang janggal di sekitar kamu nih, aneh nih, ini kayaknya enggak mungkin nih, coba kamu teliti.
Buat penelitian, telusurin lebih jauh, observasi, amatin, bikin eksperimennya, bikin pembuktiannya, bisa jadi ternyata ketemu virus bakteri atau penyakit-penyakit baru yang bisa bikin kamu tadi menang Nobel, hehe.
Jangan cepat puas dengan penjelasan-penjelasan yang logika mistika aja
Cenayang
Selain santet ilmu hitam atau black magic ada juga cenayang atau kemampuan meramal, kemampuan membaca pikiran, dan kemampuan telepati.
Sebuah proyek garapan CIA yang mencoba menguji klaim itu. Banyak netizen yang suka ngomong di kolom komen “coba uji dong!”, “Jangan cuma ngeraguin ngeraguin doang!”
CIA dengan sumber daya melimpahnya, mereka sudah pernah melakukan itu, dia sudah memanggil orang-orang yang mengklaim punya kekuatan supranatural, punya ilmu-ilmu supranatural, ke suatu lokasi. Tujuannya menguji benar enggak sih ada kemampuan-kemampuan ini.
Kenapa mereka investasi sebesar itu untuk mengerjakan proyek ini? tentu saja kalau misalnya mereka berhasil menemukan orang-orang dengan kekuatan super ini, Amerika udah enggak akan terkalahkan lagi dong.
Di semua perang, dia tinggal duduk diam, baca pikiran dari jauh, udah tahu musuhnya, dia lagi ngapain, mau ke mana, mau ngelakuin apa, senjatanya apa aja.
Proyek ini dinamakan Stargate Project, dibentuk pada tahun 1978 di fordmate, maryland. Sebelumnya proyek ini sempat dianggap konspirasi doang sampai akhirnya CIA ngerilis laporan proyeknya pada tahun 1995.
Latar belakangnya waktu itu konteksnya lagi perang dingin. Ada rumor bahwa lawannya Amerika lagi melakukan sesuatu dan akhirnya Amerika berusaha berinovasi dengan melakukan proyek ini.
Yang difokusin dalam proyek ini adalah kemampuan penglihatan jarak jauh, pembacaan pikiran, dan telepati. Para peserta di proyek ini diminta untuk ngevisualisasiin atau ngemanipulasi target yang jaraknya jauh dan enggak kelihatan. Misalnya nyari markas rahasia atau posisi musuh hingga membaca pikiran orang yang di ruangan berbeda atau di lokasi yang jauh dari dia.
Hingga akhir ujung proyek, ini enggak ada satupun hasil dari proyek ini yang bisa dipakai oleh militer Amerika buat ngambil keputusan ataupun buat strategi perangnya alias tidak ada manfaatnya.
Memang ada beberapa sampel dalam eksperimennya yang berhasil, tapi enggak bisa direplikasi. Di satu sesi ada dua peserta yang berbeda, yang satu hasilnya A yang satu hasilnya bukan A atau bahkan peserta yang sama ketika dites lagi di kasus yang lain enggak bisa.
Jadi dianggapnya itu hasil cocoklogi aja, kebetulan di sini bisa. Nah makanya akhirnya disimpulkan tetap tidak ada hasilnya yang bisa dipakai.
Di luar dari proyek Stargate tadi, sebenarnya ada juga orang-orang lain atau kelompok-kelompok lain yang punya sumber daya yang cukup tinggi, rasa penasaran, dan kemauan untuk menguji klaim-klaim supranatural bikin sebenarnya hal-hal semacam itu.
Salah satunya adalah tantangan 1 juta dolar untuk membuktikan santet sampai saat ini belum ada pemenangnya. Kenapa?
Klaim-klaim supranatural itu belum tentu salah, ayo menggunakan pola pikir yang lebih sehat. Karena menurutku yang lebih sehat dalam proses berpikir kita adalah kita selalu diperkaya dengan referensi berbagai dugaan penjelasan natural atau ilmiah dan tidak secara mutlak berpegangan pada penjelasan-penjelasan logika mistika gue Kanya cita salam masyarakat baru.
Nah, Cukup Sekian pembahasan kali ini, dan sampai jumpa di lain kesempatan, bye….
