Samudrapikiran.com – 5 Negara Ini Berhasil Terapkan Program Makan Siang Gratis, Bagaimana Indonesia? -Program makan siang gratis yang diinisiasi oleh pasangan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, kini berubah menjadi “program makan siang bergizi gratis”. Perubahan ini membawa harapan baru bagi anak-anak Indonesia, meski sempat muncul kabar mengenai pemotongan anggaran per porsi.
Gibran Rakabuming menegaskan bahwa anggaran sebesar Rp 14.900 per porsi tetap dipertahankan untuk memastikan anak-anak Indonesia mendapatkan nutrisi yang cukup. “Untuk anak-anak kita, untuk para generasi penerus, kita tidak boleh pelit,” ujarnya dalam sebuah kesempatan di Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga:
Namun, bagaimana implementasi program makan siang bergizi gratis di Indonesia dibandingkan dengan negara lain yang telah lebih dulu sukses menerapkan program serupa? berikut ini 5 Negara Ini Berhasil Terapkan Program Makan Siang Gratis
Inspirasi dari Berbagai Negara
- Brasil Brasil telah menyediakan makanan sekolah gratis sejak tahun 1940-an, terutama untuk anak-anak dari keluarga berpenghasilan rendah. Program ini kemudian diperluas pada 2009 untuk mencakup seluruh 40 juta anak di negara tersebut. Brasil mengelola program ini dengan jaringan nasional yang terdiri dari 8.000 ahli gizi, dan minimal 30% makanan berasal dari peternakan keluarga setempat.
- Finlandia Finlandia, yang dikenal dengan sistem pendidikan terbaik, juga menyediakan makanan panas gratis di sekolah untuk semua siswa setiap hari sekolah. Program ini dijamin oleh Undang-Undang Pendidikan Dasar sejak 1948, yang menyatakan bahwa setiap siswa harus diberikan makanan yang seimbang dan diawasi.
- Estonia Estonia menyediakan makan sekolah gratis di sekolah dasar dan menengah berdasarkan piramida makanan nasional. Makanan tersebut mencakup pati, buah-buahan, sayuran, produk susu, dan daging, dengan makanan tinggi gula dimakan secukupnya.
- India Program POSHAN di India melayani 120 juta anak dengan makan siang bergizi yang mencakup biji-bijian, protein, sayuran, dan susu. Setiap makanan diperkaya dengan nutrisi penting seperti zat besi dan vitamin B12.
- Swedia Makan siang gratis di sekolah-sekolah Swedia telah ada sejak 1973, dengan biaya ditanggung oleh pemerintah. Makanan bergaya prasmanan ini mencakup kentang, pasta, nasi, daging, ikan, dan sayuran. Sekolah juga mengadakan pekan pangan internasional dan pekan vegetarian.
Kesimpulan
Program makan siang bergizi gratis yang sedang dirancang oleh pemerintah Indonesia memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesehatan dan pendidikan anak-anak. Dengan belajar dari negara-negara lain yang telah berhasil mengimplementasikan program serupa, Indonesia dapat memastikan program ini berjalan efektif dan berkelanjutan.
Melalui program ini, kita tidak hanya memberikan makanan, tetapi juga investasi masa depan bagi generasi penerus bangsa. Harapan kita adalah setiap anak Indonesia mendapatkan kesempatan untuk tumbuh sehat dan cerdas, siap menghadapi tantangan masa depan.
