Samudrapikiran.com – Operasi LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) adalah salah satu prosedur bedah refraktif yang populer untuk memperbaiki penglihatan mata. Dengan menggunakan teknologi laser, operasi ini mengubah bentuk kornea untuk memastikan cahaya dapat difokuskan secara tepat pada retina, sehingga mengoreksi berbagai gangguan penglihatan seperti miopia (rabun jauh), hipermetropia (rabun dekat), dan astigmatisme.
Sebelum memutuskan untuk menjalani operasi ini, penting untuk memahami berbagai aspek terkait, termasuk cara kerja, kriteria kandidat yang cocok, keuntungan, risiko, serta biaya LASIK mata sebagai bahan pertimbangan
Cara Kerja Operasi LASIK
Operasi LASIK dimulai dengan pembuatan flap tipis pada permukaan kornea menggunakan laser atau mikrokeratom. Flap ini kemudian diangkat untuk memungkinkan laser reshaping pada jaringan kornea yang terpapar. Setelah reshaping selesai, flap dikembalikan ke posisinya tanpa perlu jahitan, sehingga dapat menyembuhkan secara alami. Prosedur ini umumnya memakan waktu sekitar 10-15 menit per mata.
Kriteria Kandidat Operasi LASIK
Tidak semua orang dapat menjalani operasi LASIK. Kandidat yang ideal umumnya harus:
Baca Juga:
- Berusia minimal 18 tahun untuk memastikan stabilitas kondisi mata.
- Mengalami gangguan penglihatan seperti miopia, hipermetropia, atau astigmatisme.
- Memiliki kesehatan mata yang baik tanpa adanya penyakit serius seperti katarak atau glaukoma.
- Tidak sedang hamil atau menyusui.
Keuntungan Operasi LASIK
Banyak keuntungan yang bisa didapat dari operasi LASIK, di antaranya:
- Pemulihan Cepat: Mayoritas pasien melaporkan pemulihan yang cepat, biasanya dalam beberapa hari.
- Penglihatan Lebih Jelas: Pasien sering kali mengalami peningkatan signifikan dalam ketajaman penglihatan.
- Mengurangi Ketergantungan pada Kacamata/Lensa Kontak: Banyak pasien yang tidak lagi membutuhkan alat bantu penglihatan setelah operasi.
Risiko dan Efek Samping
Seperti semua prosedur medis, operasi LASIK memiliki beberapa risiko dan efek samping yang perlu dipertimbangkan:
- Mata Kering: Beberapa pasien mengalami mata kering pasca operasi, yang biasanya bersifat sementara.
- Masalah Penglihatan Malam: Kesulitan melihat dalam kondisi pencahayaan rendah atau pada malam hari mungkin terjadi.
- Overcorrection atau Undercorrection: Kadang hasil operasi mungkin tidak sepenuhnya sempurna, sehingga penglihatan tetap perlu dikoreksi lebih lanjut.
Persiapan dan Pasca Operasi LASIK
Persiapan sebelum operasi LASIK sangat penting untuk meminimalkan risiko. Pasien harus mengikuti semua instruksi dokter, termasuk menghentikan penggunaan lensa kontak beberapa minggu sebelum operasi untuk memastikan pengukuran mata yang akurat. Selain itu, pasien mungkin perlu menggunakan obat mata atau menghindari makanan dan minuman tertentu.
Setelah operasi sebaiknya pasien mengikuti instruksi pasca operasi yang diberikan oleh dokter. Biasanya mencakup penggunaan tetes mata khusus untuk menjaga kelembapan dan mencegah infeksi. Pasien juga perlu menghindari aktivitas berat dan memastikan mata terlindungi selama proses penyembuhan.
Biaya Operasi LASIK di Indonesia 2024
Biaya operasi LASIK di Indonesia bervariasi tergantung pada metode yang digunakan, berikut ini perkiraan biayanya :
- FemtoLASIK: Sekitar Rp14.000.000 per mata.
- ReLEx SMILE: Sekitar Rp19.000.000 per mata.
- ReLEx SMILE PRO: Sekitar Rp21.000.000 per mata.
Metode-metode ini menawarkan keuntungan tambahan seperti presisi tinggi, waktu pemulihan yang lebih cepat, dan kenyamanan lebih baik selama prosedur. Namun, biaya operasi ini tidak ditanggung oleh BPJS karena dianggap sebagai prosedur kosmetik dan estetik.
Teknologi Terkini dalam LASIK
Metode terbaru seperti ReLEx SMILE dan ReLEx SMILE PRO semakin populer karena memberikan beberapa keunggulan:
- ReLEx SMILE: Prosedur tanpa flap dengan waktu laser hanya 24 detik per mata, mengurangi risiko mata kering dan menjaga stabilitas kornea.
- ReLEx SMILE PRO: Inovasi lebih lanjut yang hanya membutuhkan waktu sekitar 8 detik untuk prosedur laser, menjadikannya pilihan yang efisien dan nyaman dengan bantuan teknologi robotic.
Kesimpulan
Operasi LASIK adalah pilihan yang menjanjikan bagi mereka yang ingin meningkatkan kualitas penglihatan tanpa kacamata atau lensa kontak.
Namun, keputusan untuk menjalani operasi ini harus dibuat setelah berkonsultasi dengan dokter mata yang berpengalaman dan mempertimbangkan semua keuntungan serta risiko yang ada.
Dengan memahami semua informasi terkait operasi LASIK, calon pasien dapat membuat keputusan yang lebih baik dan mempersiapkan diri dengan baik untuk prosedur ini.(*Adv)
